Mungkin ini hanyalah sebuah uraian seperti yang kutulis dalam puisiku tanggla 13 april 2006 ….ketika tepat 5 bulan setelah aku resmi menjadikan dia sebagai bidadari kecilku.
Sepertinya ku kini tengah berjalan menyusuri lorong-lorong waktu yang aku lalui dahulu. Lorong dimana aku meninggalkan mimpi-mimpiku dan harapan- harapanku.
Aku mulai memunguti mimpi itu satu persatu
Aku mulai memunguti mimpi itu satu persatu
Dan salah satu dari sekian banyak mimpi itu adalah ‘aku memiliki bidadari kecil’
Maka seperti sebuah tidur dengan pengharapan yang panjang kini semuanya terwujud
Istriku, bangunkan aku dan yakinkan aku bahwa memilikimu adalah anugerah terindah yang pernah kudapati.
Maka seperti sebuah tidur dengan pengharapan yang panjang kini semuanya terwujud
Istriku, bangunkan aku dan yakinkan aku bahwa memilikimu adalah anugerah terindah yang pernah kudapati.
13April2006
Syukurku pada mu ya Rabbi..
speechless …